Home / Agama (page 122)

Agama

August, 2017

  • 10 August

    Syeikh Muhyiddin Ibn ‘Arabi: Apa-apa yang Dibutuhkan Pejalan (Bagian 5)

    Sahabat, kali ini melanjutkan bekal-bekal sebelumnya, Syaik Al-Akbar Muhyiddin Ibnu Araby menjelaskan tentang mengendalikan marah dan beberapa perilaku untuk menyempurnakan akhlak kita. Marilah kita renungkan dan usahakan mengamalkannya. LIMA Jika engkau berharap untuk menemukan al-Haqq, kecintaan Allah, dan dukungan-Nya, maka tinggalkanlah perilaku negatif, kendalikanlah sifat buruk dan kemarahanmu. Jika engkau ...

  • 9 August

    Syeikh Muhyiddin Ibn ‘Arabi: Apa-apa yang Dibutuhkan Pejalan (Bagian 4)

    Sahabat, belajar meniru kepemurahan Allah dengan berbagi rizki anugerah Allah merupakan inti dari wasiat Syaikh Al-Akbar kali ini. Semoga kita mampu mengamalkannya. EMPAT Belajarlah untuk memberi, baik ketika engkau sedang lapang maupun sempit, sedang bahagia maupun berduka. Berusahalah untuk memenuhi kebutuhan orang-orang yang membutuhkan. Hal itu akan membuktikan keimananmu kepada ...

  • 8 August

    Syeikh Muhyiddin Ibn ‘Arabi: Apa-apa yang Dibutuhkan Pejalan (Bagian 3)

    Sahabat… Merenungkan nasihat Syeikh Al-Islam Muhyiddin Ibnu Araby memang membuat kita menjadi hati-hati dalam menjalani suluk. Berikut kami sajikan kelanjutan dari bekal yang pertama dan kedua. Marilah kita tafakkuri bersama… TIGA Terpenting, dari apa yang engkau butuhkan adalah akhlak mulia, karakter dan perilaku yang tepat benar; kau harus mengidentifikasi bagian ...

  • 5 August

    Syeikh Muhyiddin Ibn ‘Arabi: Apa-apa yang Dibutuhkan Pejalan (Bagian 2)

    Sahabat… Pada tulisan kali ini, Syaikh Al-Akbar menasihati kita tentang kehalalan dan ke-thayyib-an makanan serta rizki yang Allah amanahkan kepada kita, serta bagaimana seharusnya kita memperlakukan amanah tersebut dalam hidup kita. Hal ini penting sebagai bekal dari perjalanan spiritual kita. Marilah kita renungkan dan amalkan… DUA Pastikan kehalalan dan ke-thoyyib-an ...

  • 4 August

    Syeikh Muhyiddin Ibn ‘Arabi: Apa-apa yang Dibutuhkan Pejalan (Bagian 1)

    Sahabat… Bersuluk sebaiknya mempunyai Bekal, agar tidak tersesat di perjalanan. Kali ini kami sajikan nasihat tentang Apa-apa yang kita butuhkan sebagai seorang penempuh jalan spiritual (salik) yang diberikan oleh Syaik Al-Akbar Muhyiddin Ibnu Al-‘Arabi ra. Naskah ini kami copy paste dari Notes FB sahabat Dwi Afriyanti A. Semoga Allah berkenan membalas ...

  • 4 August

    Sayangi yang Ada di Bumi, Yang di Langit Akan Menyayangimu

    اِرْحمَوُا مَنْ فىِ الْأَرْضِ يَرْحمَكْمُ مَنْ فىِ السَّمَآء “Irhamu man fil ardli yarhamkum man fis sama’” “Sayangilah semua yang ada di bumi, maka semua yang ada di langit akan menyayangimu.” (HR. Abu Dawud dan Timidzi). Imam al-Ghazali, atau yang memiliki nama lengkap Abu Hamid Muhammad bin Muhammad al Ghazali ath-Thusi ...

  • 1 August

    Secercah Cahaya Allah

    Siapa yang hanya hendak mengandalkan rasionya dan tidak mengandalkan kalbunya, maka dia telah mereduksi kemanusiaannya. Itu persis seseorang yang ingin menikmati musik dengan matanya atau persis seseorang yang ingin berjalan dengan kepalanya. Dan, cahaya Ilahi itu bisa diperoleh melalui pembersihan hati (qalbu). Ada perbedaan antara siraman rohani dan uraian ilmiah. ...

  • 1 August

    Kuantum Energi Baitullah

    Dalam bahasa ilmu Tasawuf, Kiblat kita itu ada 4 yaitu : Ka’bah (syariat), Qalbu (Thariqat), Mursyid (hakikat) dan Allah SWT (makrifat). Kuantum Energi Baitullah adalah Sinergi antara Baitullah di Alam Makrokosmos yaitu Ka’bah dan Baitullah di Alam Mikrokosmos yaitu Qalbu. Apakah Baitullah itu ? Baitullah itu artinya adalah rumah ALLAH. ...

July, 2017

  • 31 July

    Kenyataan Seringkali Tak Seburuk Dugaan

    MENGAPA menduga-duga dan menyangka-nyangka itu tak elok dalam etika Islam? Mengapa pula al-Qur’an menyatakan bahwa sebagian besar prasangka adalah dosa? Ternyata, duga dan sangka itu seringkali salah. Akibatnya adalah bahwa pemilik duga dan sangka seringkali khawatir dan waswas serta larut dalam kecemasan akut yang membahayakan jiwa. Seorang lelaki membunuh anjing ...

  • 31 July

    Malu Sebagai Etika Bersama Allah

    BANYAK yang berkata bahwa peradaban kita kini adalah peradaban minus malu. Tiga macam malu yang perlu diperhatikan untuk melihat apakah ucapan di atas itu benar apa salah: malu kepada Allah, malu kepada diri sendiri dan malu kepada orang lain. Malu kepada Allah adalah sebuah kondisi yang terbentuk dari kesadaran bahwa ...