Home / Agama (page 120)

Agama

September, 2017

  • 10 September

    Pecinta (Muhibbin) – bagian (3)

    Telah diriwayatkan bahwa Nabi Muhammad Saw pernah berdoa : “Allahumma Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepada-Mu, kelezatan hidup setelah mati, dan dapat melihat wajah-Mu serta merindukan pertemuan dengan-Mu.” Diriwayatkan pula dari Abu Darda r.a bahwasanya ia berkata, ”Aku menyukai maut karena kerinduanku yang sangat kepada Tuhanku.” Seseorang yang merindukan untuk ...

  • 9 September

    Pecinta (Muhibbin) – bagian (2)

    Hayyunah (yang suluknya berada dalam pendampingan (irsyad) Abdul Wahid ibn Zaid pernah berkata, ”Siapa yang cinta kepada Allah akan dibuat melupakan selain-Nya. Siapa yang dibuat melupakan selain-Nya akan dilanda keresahan yang mendalam. Siapa yang resah akan merindukan-Nya. Siapa yang merindukan-Nya akan merasakan keperihan yang menghunjam. Siapa yang telah merasakan perih ...

  • 8 September

    Pecinta (Muhibbin) – bagian (1)

    Rela (Al-ridha) merupakan salah satu maqam para penempuh Jalan Cinta. Maknanya adalah keadaan di mana si pecinta tidak merasa sakit meski luka menganga atau sabar menanggung kesulitan demi meraih apa yang dicari meski sakit terasa. Tidak sabar menanggung sakit merupakan penghalang bagi dicapainya hakikat cinta. Sebab, hakikat cinta adalah seorang ...

  • 8 September

    Allah adalah Wujud Mutlak, Selain-Nya adalah Wujud Mungkin (Mumkinul Wujud)

    أَلَا إِنَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ مُحِيطٌ “Ingatlah bahwa sesungguhnya Dia Maha Meliputi segala sesuatu.”(QS Fushshilat [41]:54) “Ada atau tidak ada cermin, yang becermin selamanya ada dan benar-benar ada, sedangkan adanya cerminan fana, seolah-olah ada padahal sesungguhnya tiada. Hanya pantulan, imaji, bayangan. Cerminan hanyalah citra dari kesejatian yang becermin. Cerminan mengalami sirna ...

August, 2017

  • 31 August

    Hakikat Qurban Menurut Maulana Jalaluddin Rumi

    Idul Qurban berasal dari dua kata dalam bahasa Arab, Ied dan Qurban. “Ied” dari kata ‘aada – ya’uudu, bermakna ‘kembali’. Qurban, dari kata qaraba-yaqrabu, bermakna ‘mendekat’. ‘Qarib‘ adalah ‘dekat’, dan ‘Al-Muqarrabuun‘ adalah ‘(hamba) yang didekatkan’. Iedul Qurban kemudian bisa kita maknai sebagai sebuah hari dimana kita berupaya kembali pada hakikat ...

  • 26 August

    Urgensi Rabithah dalam Islam

    Hakikat Rabithah (Ikatan Jiwa) Sesungguhnya jiwa manusia tidak akan kosong dari kondisi keterikatan dengan sesuatu. Sebagian manusia ada yang rabithah (terikat jiwanya) dengan harta semata, ada yang jiwanya terikat dengan pekerjaannya, ada yang terikat dengan lawan jenis, dan lainnya. Rabithah merupakan ajaran dalam thariqah Islam, bertujuan supaya menggantikan gambaran-gambaran dan ...

  • 22 August

    Fungsi Qalb

    “Qalb yang hidup, yang tidak terkunci mati dan tidak tertutupi oleh dosa, akan menjadi wadah bagi Al-Iman, sehingga sanggup memahami tanda-tanda dan petunjuk dari-Nya”. أَفَلَمْ يَسِيرُوا فِي الْأَرْضِ فَتَكُونَ لَهُمْ قُلُوبٌ يَعْقِلُونَ بِهَا أَوْ آذَانٌ يَسْمَعُونَ بِهَا ۖ فَإِنَّهَا لَا تَعْمَى الْأَبْصَارُ وَلَٰكِنْ تَعْمَى الْقُلُوبُ الَّتِي فِي الصُّدُورِ “Maka apakah ...

  • 19 August

    Sumber Ilmu

    Tafsir Surat Al Alaq Ayat 1-5 اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِي خَلَقَ ، خَلَقَ الْإِنْسَانَ مِنْ عَلَقٍ ، اقْرَأْ وَرَبُّكَ الْأَكْرَمُ ، الَّذِي عَلَّمَ بِالْقَلَمِ ، عَلَّمَ الْإِنْسَانَ مَا لَمْ يَعْلَمْ (1) Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan, (2) Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. (3) Bacalah, dan Tuhanmulah ...

  • 16 August

    Syeikh Muhyiddin Ibn ‘Arabi: Apa-apa yang Dibutuhkan Pejalan (Bagian 10 -Selesai)

    Sahabat, kali ini sebagai penutup rangkaian bekalnya buat para pejalan, Syaikh Ibnu Arabi ra. menekankan pentingnya menjalankan ajaran Ad-Diin secara paripurna, beliau juga menekankan resikonya di Yaumil Hisab nanti sekiranya kita mengabaikannya. SEPULUH Sahabat, pada wasiat kali ini, yang merupakan penutup dari serangkaian wasiat beliau bagi salik Syaikh Al-Akbar menekankan ...

  • 16 August

    Man ‘Arafa Nafsahu, Faqad ‘Arafa Rabbahu

    “Sebelum meneruskan membaca artikel ini, sebaiknya kita mempunyai Mursyid agar tidak menyimpang dari makna hakikat yang diutarakan sehingga tidak tergelincir ke dalam kesesatan karena menyamakan Tuhan dengan makhlukNya.” Oleh: H. Derajat بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى مُحَمَّدٍ وَاٰلِهِ مَعَ التَّسْلِيْمِ وَبِهِ نَسْتَعِيْنُ فِى تَحْصِيْلِ الْعِنَايَةِ الْعَآمَّةِ وَالْهِدَايَةِ التَّآمَّةِ، ...