Oleh : H Derajat
Sahabatku, tentu kalian sudah mendengar tentang api neraka yang panasnya ribuan kali lipat api di bumi ini. Tetapi tahu kah engkau bahwa sesungguhnya api neraka itu engkau bawa sendiri dan bukan Allah yang menyediakannya untuk mu. Mari kita baca kisah ilustrasinya.
Pada suatu hari Bahlul bertemu dengan Khalifah Harun Al Rasyid. Sang Khalifah kemudian bertanya kepada Bahlul.
“Dari mana engkau Bahlul,” tanya Khalifah.
“Saya dari neraka,” jawab Bahlul enteng.
Mendengar jawaban Bahlul, Khalifah Harun al Rasyid kaget dan penasaraan. ”Apa yang engkau lakukan di sana,” tanya Khalifah pura-pura menyelidiki.
“Saya memerlukan api. Jadi saya pikir lebih baik saya pergi ke neraka untuk meminta sedikit percikan api kepada penjaganya. Namun yang terjadi justru penjaga neraka mengatakan bahwa di neraka tidak ada api. Maka saya jadi bingung. Saya bertanya kepadanya kok neraka tidak ada api?”
Bahlul kemudian terdiam sejenak, sesaat kemudian ia melanjutkan ceritanya, ”Lalu penjaga itu menjawab bahwa sebenarnya di neraka itu tidak ada api sedikitpun. Setiap orang yang datang ke neraka akan membawa apinya masing-masing.”
فَٱتَّقُوا۟ ٱلنَّارَ ٱلَّتِى وَقُودُهَا ٱلنَّاسُ وَٱلْحِجَارَةُ
“….Maka takutlah kalian kepada neraka yang bahan bakarnya terdiri dari manusia dan bebatuan….” (QS. Al-Baqarah: 24)